OrientasiKe Arah Pemahaman Filsafat Ilmu. Rp 88.000. Hemat Rp 13.200. Rp 74.800. Judul. Orientasi Ke Arah Pemahaman Filsafat Ilmu. Penulis. Mukhtar Latif. No. ISBN. 786027985682. Penerbit. BAB 6 FILSAFAT ILMU DAN PENGEMBANGAN METODE ILMIAH BAB 7 SARANA BERPIKIR ILMIAH DALAM ILMU PENGETAHUAN Didalamnya mencakup paham tentang kepastian , kebenaran, dan obyektifitas. Cara kerjanya bertitik tolak pada gejala – gejala pengetahuan mengadakan reduksi ke arah intuisi para ilmuwan, sehingga kegiatan ilmu – ilmu itu dapat dimengerti sesuai dengan kekhasannya masing-masing disinilah akhirnya kita dapat mengerti fungsi dari filsafat ilmu. Tujuannyasendiri filsafat ilmu sebagai analisis tentang cara bagaimana pengetahuan ilmiah dapat diperoleh. Dan manfaatnya bagi mahasiswa salah satunya yaitu diharapkan mahasiswa bisa betfikir secara kritis dan rasional dalam menghadapi suatu masalah atau teori dalam kehidupannya. 5. Fungsi dan Arah Filsafat HALAMAN : 1 2 LIHAT SEMUA filsafatilmu persamaan dan perbedaan filsafat dan, pendekatan pendekatan pendidikan pendekatan islam, endang komara s blog peran filsafat ilmu dalam, makalah makalah filsafat ilmu teori kebenaran ilmiah, urgensi filsafat sofyanpu blogspot com, pengertian dan ruang lingkup filsafat ilmu afid burhanuddin, implementasi filsafat ilmu dalam KontrakKuliah FILSAFAT ILMU 2020. I. PENGERTIAN FILSAFAT ILMU. • Arti istilah definisi filsafat ilmu. • Cakupan dan permasalahan filsafat ilmu. • Berbagai pendekatan filsafat ilmu. II. KE ARAH PEMIKIRAN FILSAFAT. • Sejarah dan Perkembangan filsafat ilmu. • cara membuat es jeruk peras untuk jualan. Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas. Pengertian Filsafat Ilmu adalah satu bidang pengetahuan campuran yang langsung berkaitan dengan Filsafat dan ilmu yang didalamnya terdapat hubungan saling timbal balikObjek Filsafat objek formal adalah bagian kecil atau spesifik untuk dijadikan objek, sedangkan objek material adalah objek menyeluruh atau umum. Problema-problema Filsafat ilmu epistemologi adalah teori pengetahuan benar yang membahas berbagai segi dari ilmu, metafisis adalah teori mengenai apa yang ada dan membicarakan tentang keberadaan dan hakekat, metodologis adalah metode khusus dalam menelaah suatu ilmu, logika adalah sebuah penalaran yang terjadi proses berpikir sehingga menghasilkan pengetahuan, etika adalah perilaku manusia yang dilakukan secara sadar, estetika adalah teori keindahan membahas hal kritis terhadap sesuatu yang di sebut indah atau tidak indahFungsi dan arah Filsafat ilmu menyeluruh artinya pemikiran luas tak terbatas, mendasar artinya pemikiran yang sampai mendalam, spekulatif artinya hasil pemikiran untuk dijadikan dasar pemikiran selanjutnya. Manfaat Filsafat ilmu dapat mengetahui sejarah ilmu terdahulu, berpikir kritis dan logis. Lihat Filsafat Selengkapnya Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas. A, Pengertian Filsafat ilmu Filsafat dan ilmu merupakan dua kata yang berkaitan, baik secara substansi atau historis, karna tidak akan terlepas dari Problema filsafat ilmu ada 6. Menurut A cornelus B Jamin problema adalah suatu situasi praktis atau teoritis yang otomatis yang memadai dan memerlukan proses-proses Problema Epistemologis/pengetahuan/Theory Of Knowledge, Alasannya karena pengetahuan yang diilmukan atau dikonsepkan, karena ilmu itu terukur. Dan secara etimologis diartikan yang benar dan lazim dalam filsafat ilmu pengetahuan, dimana dalam filsafat ilmu pengrtahuan adalah suatu ilmu pengetahuan yg membahas berbagai segi dari ilmu, secara material adalah suatu ilmu pengetahuan itu sendiri. Dan seseorang yang dianggap berpengetahuan adalah orang yg telah dianggap sanggup menjawab pertanyaan-pertanyaan dari epistimologis sendiri. 2. Problema Metafisikamengenai apa yang ada, apa yg tidak ada yg dimunculkan oleh john loke dan Reine Des Cartes. 3. Problema MetodelogisYang menyangkut struktur pertanyaan ilmiah. Contoh metode apa saja yg digunakan untuk mendapat suatu ilmu?, Sarana apa saja yg dapat membantu kita mendapat ilmu?.4. Problema logika/penyimpulanYaitu penawaran suatu proses berfikir yg membuahkan pengetahuan, agar pengetahuan yg dihasilkan penalaran itu mempunyai dasar Problema Etika/MoralitasMoralmos atau mores, yaitu suatu kebiasaan. yg ada dalam bahasa indonesia yaitu kesusilaan. Dalam objek materialnya adalah lerilaku manusia yang dilakukan secara sadar, dan objek formalnya yaitu mengenai baik buruk suatu perilaku Problema Estetika/keindahan/philosophy of beautyyg berasal dari kata yunani yg berarti hal hal yang dapat diserap dengan indera, yang berkaitan dengan refleksi kritis terhadap nilai nilai atau sesuatu yang disebut indah atau tidak indah. C. Arah FilsafatMengarahkan untuk hidup lebih baik, arahnya pun tidak mudah, kita harus menkritisi sesuatu ilmu yang kita harus pikir secara Fungsi filsafat1. Sebagai landasan untuk Dan dasar dari ilmu yang kita Manfaat dari filsafat ilmu 1. Mendidik kita menjadi lebih baik 2. Membuat kita berfikir secara kritis dan mendalam 3. Membuat kita mengetahui semua yang ada di ilmu. pengetahuan 4. Cenderung membuat kita berfikir positif Lihat Filsafat Selengkapnya Abstrak Kemajuan dalam pembangunan sangatlah erat hubungannya dengan kemampuan dalam berpikir dan bernalar sebagai landasan dalam pengambilan kesimpulan dan keputusan sebuah kebijakan, oleh karena itu untuk keperluan kemajuan pembangunan disegala bidang sangatlah diperlukan ilmu pengetahuan dan diperlukan juga jiwa-jiwa pemikir yang handal, sebagai sarana dalam berpikir maka kita memerlukan dasar ilmu yang bias mengantarkan kita pada landasan pacu yang kuat yaitu pemahaman tentang filsafat ilmu, karena dengan filsafat ilmu masyarakat akan memahami dan mengenal bidang keilmuan dengan berbagai aspeknya dan harapannya percepatan dalam paradigma keilmuan akan berkembang dengan cepat. Kata kunci filsafat, ilmu, filsafat ilmu PENDAHULUAN Membahas tentang Filsafat dan Ilmu. Kami mengangkat tema tersebut karena kami menyadari bahwa masih banyak dari kita yang tidak menyadari secara sepenuhnya jika dalam dunia pendidikan pun kita sebenarnya telah berfilsafat. Berfilsafat itu tidak hanya dilakukan oleh ilmuan-ilmuan terdahulu ataupun oleh orang-orang yang ingin menguasai agama hingga ke akar-akarnya. Bahkan oleh anak-anak yang belum waktunya mengenyam pendidikan pun sesungguhnya telah berfilsafat dengan bagaimana mereka mempertanyakan sesuatu dan menelaah untuk dapat memahaminya. Karena itulah kami mengangkat tema ini sebagai pembahasan dalam makalah kami. Untuk menambah pengetahuan kami dan untuk memenuhi tugas mata kuliah filsafat ilmu. Fungsi dan Arah Filsafat Ilmu Filsafat ilmu sangat berperan dalam memahami konsep atau teori ilmu untuk membangun teori ilmiah melalui landasan filosofis melalui kajian filsafat. Menurut Franz Magnis Suseno, fungsu filsafat ilmu sangat luas dan mendalam, yaitu sebagai berikut Untuk membantu mendalami pertanyaan-pertanyaan tentang ilmu atau asasi manusia tentang makna realitas dan lingkup tanggung jawabnya secara sistematis dan historis. Sebagai kritik ideologi, artinya kemampuam menganalisis secara terbuka dan kritis argumentasi-argumentasi agama, ideologi dan pandangan dunia. Sebagai dasar metodia dan wawasan lebih mendalam dan kritis dalam mempelajari studi-studi ilmu khusus. Merupakan dasar paling luas untuk berpartisipasi secara kritis dalam kehidupan intelektual pada umumnya dan khususnya di lingkungan akademis. Memberikan wawasan lebih luas dan kemampuan analitis dan kritis tajam untuk bergulat dengan masalah-masalah intelektual, spiritual dan ideologis. Burhanuddin Salam mengemukakan bahwa filsafat berfungsi sebagai induk ilmu pengetahuan. Begitu juga Will Durant menjelaskan bahwa filsafat berfungsi sebagai perentas pengetahuan, artinya filsafat telah memberi arah kepada ilmu pengetahuan dalam merumuskan konsep dan teori untuk membangun konsep ilmiah. Sedangkan arah filsafat ilmu dapat di pahami dari beberapa pendapat, antara lain pertama, filsafat ilmu di arahkan pada pembekalan pemahaman terhadap wawasan baik. Kedua, filsafat ilmu di arahkan untuk lebih memanusiakan diri atau lebih mendidik atau membangun diri sendiri, agar dapat mempertahankan sikap objektif dan mendasarkan pendapat atas pengetahuan yang objektif, tidak hanya berdasarkan pertimbangan-pertimbangan simpati dan antipati saja, agar dapat berfikir secara holistis dalam menyelesaikan suatu permasalahan tidak mementingkan egoisme, dan agar dapat berfikir secara kritis, mandiri dan tidak bergantung pada orang lain. Post navigation 1. Silahkan saudara jelaskan konsep dasar filsafat! Jawab Istilah filsafat dapat ditinjau dari dua segi, yaitu segi semantik dan segi praktis. Dalam segi semantik kata filsafat sendiri berasal dari bahasa Yunani berupa philosophia yang berarti philos atau cinta dan sophia atau pengetahuan. Sedangkan berdasarkan segi praktis, filsfat berarti alam pikiran atau alam berpikir, maksudnya disini berfilsfat berarti berpikir dan olah pikiran, namun, tidak semua berpikir dapat dikategorikan berfilsafat. Berpikiran yang masuk dalam kategori berfilsafat dijelaskan oleh Sidi Gazalba 197343 dalam buku Sadulloh, 2011 hlm. 18 adalah apabila erpikir tersebutmengandung tiga ciri, yaitu radikal, istematis, dan universal. Istilah filsafat juga sering digunakan dalam kehidupan sehari-hari, baik secara sadar maupun tidak sadar. Dalam hal ini filsfat dimaknai sebagai suatu pendirian dan pandangan hidup. Beberapa ahli telah mengemukakan pikirannya mengenai definisi filsafat yaitu a. Plato 428-348 dalam buku Kristiawan, 2016 menyatakan bahwa filsafat merupakan pengetahuan yang berminat mencapai pengetahuan kebenaran yang asli. Filsfat tidak lain dari pengetahuan tentang segala yang ada. b. Aristoteles 384-322 SM pada buku Kristiawan, 2016 hlm. 2 dinyatakan bahwa filsafat adalah ilmu pengetahuan yang meliputi kebenaran yang terkandung di dalamnya ilmu-ilmu metafiska, logika, etika, ekonomi, politik, dan estetika. c. Harold Titus 1959 di dalam buku Sadulloh, 2011 hm. 17 mengungkapkan bawa filsafat adalalah suatu metode berpikir reflektif yang mengintegrasikan pengetahuan manusia yang berbeda-beda dan menjadikan suatu pandangan komperehensif tentang hidup, alam semesta serta makna hidup. Berdasarkan beberapa pendapat para ahli di atas maka dapat disimpulkan bahwasannya filsafat merupakan suatu metode berpikir manusia untuk mencapai pengetahuan kebenaran yang asli yang menjadikan suatu pandangan komperehensif tentang alam, hidup, maupun

arah dan fungsi filsafat ilmu